Jumat, 01 Maret 2013

Hacker AS Juga Serang Situs Militer

Ilustrasi hackerSetelah ramai laporan soal serangan peretas (hacker) China terhadap situs-situs pemerintah Amerika Serikat, sekarang sebaliknya. Pemerintah China mengumumkan bahwa situs-situs militer mereka setiap tahunnya diserang oleh para hacker asal Amerika Serikat.

Diberitakan BBC, Kamis 28 Februari 2013, ini adalah kali pertama pemerintah China mengumumkan secara rinci pada khalayak soal serangan siber ke situs mereka. Menurut laporan Kementerian Pertahanan China, dua situs militer mereka diserang hacker yang kebanyakan dari AS.

Kemhan China mencatat, setiap bulannya pada tahun lalu, sebanyak 144.000 serangan diarahkan pada situs-situs tersebut. Sebanyak dua per tiga serangan terlacak berasal Amerika Serikat.

"Kementerian Pertahanan dan situs militer China mendapat ancaman serius dari serangan hacker sejak pertama kali dibangun," kata juru bicara Kemhan China, Geng Yansheng.

Dia mengatakan, serangan pada situs mereka meningkat setiap tahunnya. Penelusuran pada IP adress menunjukkan bahwa 62,9 persen serangan tersebut dilancarkan dari AS pada 2012.

Geng menuntut penjelasan dari AS soal laporan ini. Dia mengatakan, masalah ini bisa menjadi penghalang bagi kerja sama kedua negara. "Kami harap pihak AS bisa menjelaskan dan mengklarifikasinya," kata Geng.

Belum ada pernyataan apapun dari Gedung Putih terkait tuduhan China tersebut. Namun sebelumnya, AS sering mengeluhkan banyaknya serangan hacker China pada situs-situs mereka. Sebelumnya, beberapa kantor berita di AS mengaku dihajar hacker China setelah mengumumkan kekayaan Perdana Menteri China Wen Jiabao.

Pemerintah AS bahkan menuduh China secara sistematis menyusup masuk ke sistem jaringan mereka dan mencuri data-data pemerintah dan perusahaan swasta. China membantah dengan mengatakan bahwa tuduhan itu berdasar.


VIVANEWS.COM

Terkait

Description: Hacker AS Juga Serang Situs Militer Rating: 4.5 Reviewer: Unknown ItemReviewed: Hacker AS Juga Serang Situs Militer
Al
Mbah Qopet Updated at: 10:51 AM

0 komentar:

Feed